Dalam era globalisasi dan revolusi industri 4.0, daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia menjadi salah satu faktor penentu dalam menghadapi persaingan global. Salah satu cara untuk meningkatkan daya saing tersebut adalah melalui sertifikasi kompetensi internasional seperti yang diselenggarakan oleh Educational Testing Service (ETS). ETS menawarkan berbagai tes dan sertifikasi yang dapat membantu individu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka, sehingga lebih siap bersaing di pasar global.
1. Pentingnya Daya Saing SDM Indonesia
Daya saing SDM Indonesia masih menjadi tantangan besar. Berdasarkan laporan World Talent Ranking (WTR) 2024, Indonesia berada di peringkat ke-46 dari 67 negara, dengan skor 53,4. Meskipun ada peningkatan satu peringkat dibandingkan tahun sebelumnya, skor Indonesia masih jauh tertinggal dari Singapura (peringkat pertama di ASEAN) dan Malaysia (peringkat kedua)
Peringkat ini mencerminkan kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja Indonesia agar dapat bersaing di pasar global. Salah satu langkah strategis yang dapat diambil adalah melalui sertifikasi kompetensi internasional seperti yang diselenggarakan oleh ETS.
2. Apa Itu Educational Testing Service (ETS)?
Educational Testing Service (ETS) adalah lembaga nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat dan dikenal secara global sebagai penyelenggara tes dan sertifikasi pendidikan. ETS menawarkan berbagai tes standar internasional, termasuk TOEFL (Test of English as a Foreign Language) dan GRE (Graduate Record Examinations), yang diakui oleh institusi pendidikan dan perusahaan di seluruh dunia.
Tes-tes yang diselenggarakan oleh ETS dirancang untuk mengukur kemampuan akademik dan profesional individu dalam berbagai bidang, termasuk bahasa Inggris, matematika, dan keterampilan analitis. Sertifikasi dari ETS dapat menjadi bukti konkret kemampuan individu, yang sangat dihargai oleh pemberi kerja dan institusi pendidikan di pasar global.
3. Peran ETS dalam Meningkatkan Daya Saing SDM Indonesia
3.1. Meningkatkan Keterampilan Bahasa Inggris
Kemampuan berbahasa Inggris menjadi salah satu keterampilan penting dalam pasar global. Tes TOEFL yang diselenggarakan oleh ETS dapat membantu individu mengukur dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka. Sertifikat TOEFL yang diperoleh dapat menjadi nilai tambah dalam melamar pekerjaan atau melanjutkan pendidikan di luar negeri.
3.2. Mengukur Kemampuan Akademik dan Profesional
Tes GRE yang diselenggarakan oleh ETS dirancang untuk mengukur kemampuan akademik dan profesional individu dalam berbagai bidang. Hasil tes ini dapat digunakan untuk melamar program pascasarjana di universitas-universitas ternama di seluruh dunia. Selain itu, skor GRE yang baik juga dapat meningkatkan daya saing individu di pasar kerja global.
3.3. Menyediakan Sertifikasi yang Diakui Secara Internasional
Sertifikasi dari ETS diakui secara internasional oleh institusi pendidikan dan perusahaan di seluruh dunia. Memiliki sertifikasi ini dapat meningkatkan kredibilitas dan daya saing individu di pasar global, serta membuka peluang untuk bekerja atau melanjutkan pendidikan di luar negeri.
4. Tantangan dan Peluang
4.1. Tantangan
Meskipun sertifikasi dari ETS dapat meningkatkan daya saing SDM Indonesia, masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi, antara lain:
- Aksesibilitas: Tidak semua individu memiliki akses yang mudah untuk mengikuti tes ETS, terutama yang berada di daerah terpencil.
- Biaya: Biaya untuk mengikuti tes ETS dapat menjadi kendala bagi sebagian individu, terutama bagi mereka yang berasal dari latar belakang ekonomi kurang mampu.
- Persiapan: Persiapan yang matang diperlukan untuk mencapai skor yang baik dalam tes ETS, yang memerlukan waktu dan usaha.
4.2. Peluang
Meskipun ada tantangan, terdapat berbagai peluang yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan daya saing SDM Indonesia melalui sertifikasi ETS, antara lain:
- Program Subsidi dan Beasiswa: Beberapa lembaga pemerintah dan swasta menyediakan subsidi atau beasiswa untuk membantu individu mengikuti tes ETS.
- Pelatihan dan Bimbingan: Tersedia berbagai program pelatihan dan bimbingan yang dapat membantu individu mempersiapkan diri untuk tes ETS.
- Kemitraan Internasional: Kerja sama dengan lembaga internasional dapat membuka akses yang lebih luas bagi individu Indonesia untuk mengikuti tes ETS.
5. Kesimpulan
Sertifikasi dari ETS dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan daya saing SDM Indonesia di pasar global. Melalui peningkatan keterampilan bahasa Inggris, kemampuan akademik, dan profesional, serta memperoleh sertifikasi yang diakui secara internasional, individu dapat meningkatkan peluang mereka dalam dunia kerja dan pendidikan global.
Namun, untuk memaksimalkan manfaat dari sertifikasi ETS, diperlukan upaya bersama antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan sektor swasta untuk mengatasi tantangan yang ada dan memanfaatkan peluang yang tersedia. Dengan demikian, SDM Indonesia dapat lebih siap dan mampu bersaing di pasar global, menuju Indonesia Emas 2045.
Baca Juga : ETF Bitcoin Alami Arus Masuk Sepanjang 5 Minggu Berturut-turut